Sore,Wisjer!: Kurasi,apa itu?

Sakit, Wisjer!: Kurasi, apa itu?

Pada Selasa, 25 Agustus 2020, Wisma Jerman diundang untuk bertemu dan menyapa secara online dengan D.N. Mukti yang biasanya menggunakan nama Dwiki. Dwiki telah aktif sebagai kurator sejak 2010 ketika ia bergabung dengan kolektif seniman lokal Surabaya Serbuk Kayu. Memang perjalanannya sebagai kurator tidak direncanakan sejak awal. Itu agak terjadi karena keadaan pada saat itu dan membawanya untuk menemukan hasratnya sebagai kurator.

Menurutnya, kurasi adalah proses menghubungkan seniman dengan pengamat sehingga baik penggemar seni maupun pengunjung pameran biasa dapat memahami pesan atau makna dari sebuah karya seni. Namun, peran kurator sering disalahartikan sebagai penjual karya seni daripada orang yang memilih dan mengelola karya seni untuk pameran. Kunci untuk proses kurasi yang sukses terletak pada komunikasi antara kurator dan seniman di mana para seniman mendiskusikan tujuan karya seni dengan kurator. Pada gilirannya kurator akan memberikan masukan dan arahan untuk mendukung seniman untuk mencapai tujuannya. Namun tidak ada kewajiban untuk melibatkan kurator selama persiapan pameran.

Menurut Dwiki banyak seniman yang mampu mengkurasi karya seninya sendiri secara mandiri dan oleh karena itu secara umum seorang seniman tidak membutuhkan kurator tetapi seorang kurator membutuhkan seorang seniman.

Phone: +62315343735
Fax: +62315319507
Jawa Timur 60271, Indonesia
Jalan Taman AIS Nasution No. 15