News & Events
Event 2018: Misi Dagang Belanda dari Sektor Life Sciences dan Kesehatan ke Surabaya
- Maret 6, 2019
- Posted by: admin
- Category: News
As part of a cooperation with EIBN (EU-Indonesia Business Network), EKONID supported the Royal Netherlands Embassy with a trade mission from the Kingdom of the Netherlands to Indonesia. The trade mission focused on the health sector and ran from 4th – 9th November 2018 in Surabaya and Jakarta. A total of 21 participants consisting of university representatives and business people visited Surabaya to learn about East Java´s health sector and explore opportunities for cooperation with local counterparts.
Dalam kunjungan delegasi di Surabaya, EKONID bersama Kedutaan Besar Kerajaan Belanda mengadakan serangkaian acara, antara lain: meja ahli, pertemuan perjodohan B2B dan makan malam networking. Setelah kata-kata pembuka oleh kedutaan dan presentasi singkat oleh Dr. Kohar Hari Santoso, Dr., SoAn, M. KAP, KIC. – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, terkait tren dan perkembangan terkini di bidang Kesehatan di Jawa Timur, para peserta dibagi menjadi lima kelompok yang membahas topik yang berbeda, antara lain: Tuberkulosis &Primary Healthcare, Hospital Project Development, Digitalisasi, Academic Collaboration, dan Lansia Care. Untuk kegiatan ini Wisma Jerman telah mengundang beberapa ahli yang memberikan pengantar singkat tentang topik masing-masing dan menjawab pertanyaan para delegasi dari Belanda. Setelah makan siang, pertemuan perjodohan B2B diadakan. Dua belas perusahaan dan universitas Indonesia berpartisipasi dalam pertemuan tersebut dan mengambil kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan peserta delegasi Belanda.
In the evening, the delegation’s visit ended with a networking dinner event attended by representatives of local companies, universities, and associations. On this occasion, a Memorandum of Understanding between the Erasmus Medical Center in the Netherlands and Airlangga University Surabaya on student exchange, research, a mobility program and a scholarship for doctoral programs was also signed. The programs covered by the MoU aim to create equality between graduates of the two universities.