Festival Film Sains 2019: Humboldt dan Web of Life

Festival Film Sains 2019: Humboldt dan Web of Life

Tidak mudah tenggelam karena Festival Film Sains (SFF) tahunan telah mencapai tahun kesepuluh di Indonesia. Untuk merayakan pencapaian ini, sesi pemanasan mendahului acara yang sebenarnya tahun ini. Pemanasan untuk SFF di Surabaya diadakan selama tiga hari daritanggal 26 hingga 28 Agustus denganmurid-murid dari tiga sekolah dasar yang berbeda. SFF yang sebenarnya kemudian berlangsung selama dua minggu dari28 Oktober hingga 8 November dengan acara di Wisma Jerman dan beberapa lokasi mitra yang dipilih. Di antaranya adalah dua sekolah PASCH, Hotel Sahid Surabaya, SMPK Vincentius, SMPN 50, dan Universitas Kristen Petra.

SFF tahun ini mengambil gagasan ilmuwan Jerman multitalenta Alexander von Humboldt yang merevolusi konsepsi ekosistem kita dengan pendekatan ilmiahnya untuk memahami alam yang mempertimbangkan banyak disiplin ilmu yang berbeda dan membentuk dasar pandangannya tentang alam sebagai jaring hidup yang saling berhubungan. Singkatnya ini berarti bahwa dampak di satu area kemungkinan akan menyebabkan efek di area lain juga. Dengan memilih ide ini sebagai tema utama SFF 2019, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan isu-isu mengenai lingkungan seperti perubahan iklim dan pelestarian, serta peran dan tanggung jawab penting yang jatuh pada kita.

SFF mengundang anak-anak sekolah muda untuk terlibat dalam dan memahami topik ilmiah dengan cara yang mudah dan menghibur melalui film pendek dan eksperimen yang menarik. Tahun ini di Surabaya, para siswa dari 20 sekolah menonton 13 film dari seleksi film SFF 2019. Tidak mengherankan bahwa jumlah total peserta mencapai 2.666 siswa yang mengejutkan.

Kami menantikan Festival Film Sains tahun depan ketika kami sekali lagi menggabungkan sains dan kesenangan untuk mendidik generasi muda.

 

 

 

 

 

 

 

Phone: +62315343735
Fax: +62315319507
Jawa Timur 60271, Indonesia
Jalan Taman AIS Nasution No. 15